Ada berita gembira untukmu
dan tak mungkin kau tolak tuk dengar
sebuah tempat memintamu menempati
dan tak mungkin kau tolak tuk tinggal
sebuah suasana nyaman nan damai
dan tak mungkin kau tolak tuk rasa
sebuah warna yang lengkap
dan tak mungkin kau tolak tuk lihat
sebuah makanan yang mengenyangkan
dan tak mungkin kau tolak tuk makan
sebuah keluarga yang tenteram
dan tak mungkin kau tolak tuk berada
sebuah balasan yang setimpal bagi penghuni syurga
dan tak mungkin menolak jika kau memang berhak
Senin, 24 September 2007
Selasa, 18 September 2007
Manusia Hidup
Dulu aku berjanji Kau Tuhanku
sembilan bulan dalam kandungan
dua tahun dalam belaian
Kini aku mencari-Mu
dua puluh tahun dalam kegelapan
lima tahun dalam kebutaan
Akankah Kau ingat janjiku itu
enam masa menciptakan
satu tiupan menghancurkan
Pada saat kita nanti bertemu
dua kali mati
dua kali hidup
Aku ingin mengatakan
Satu Tuhan
satu utusan
Aku Cinta Pada-Mu
satu kehidupan
satu keabadian
sembilan bulan dalam kandungan
dua tahun dalam belaian
Kini aku mencari-Mu
dua puluh tahun dalam kegelapan
lima tahun dalam kebutaan
Akankah Kau ingat janjiku itu
enam masa menciptakan
satu tiupan menghancurkan
Pada saat kita nanti bertemu
dua kali mati
dua kali hidup
Aku ingin mengatakan
Satu Tuhan
satu utusan
Aku Cinta Pada-Mu
satu kehidupan
satu keabadian
Janji
Aku adalah seorang laki-laki yang menagih janji
tanganku mengangkat panji
dan bibirku mengucap pasti
Akankah benar Kau akan menunjukan Kemuliaan-Mu itu
disaat manusia lalai akan kewajiban
dan senang berbuat kesesatan
Akankah benar Kau akan menunjukan Kemurkaan-Mu itu
disaat manusia memujamu karena takut
dan benci masuk neraka
Akankah benar hari yang ditentukan itu tiba
disaat seorang ibu lupa pada anak yang dikandungnya
dan tidak ada yang dapat memberi perlindungan
Jika benar semua itu
sesungguhnya Aku adalah seorang laki-laki yang menagih janji
tanganku mengangkat panji
dan bibirku mengucap pasti
tanganku mengangkat panji
dan bibirku mengucap pasti
Akankah benar Kau akan menunjukan Kemuliaan-Mu itu
disaat manusia lalai akan kewajiban
dan senang berbuat kesesatan
Akankah benar Kau akan menunjukan Kemurkaan-Mu itu
disaat manusia memujamu karena takut
dan benci masuk neraka
Akankah benar hari yang ditentukan itu tiba
disaat seorang ibu lupa pada anak yang dikandungnya
dan tidak ada yang dapat memberi perlindungan
Jika benar semua itu
sesungguhnya Aku adalah seorang laki-laki yang menagih janji
tanganku mengangkat panji
dan bibirku mengucap pasti
Langganan:
Postingan (Atom)